Untuk memahami jenis data, perlu diketahui terlebih dahulu sumber datanya. Sumber data merupakan sesuatu yang menentukan agar data yang dikumpulkan sesuai dengan kebutuhannya. Selain itu, agar diperoleh data yang tepat waktu, valid dan realibel maka diperlukan sumber data utama dan dari sumber yang berwenang. Untuk menghasilkan data dan informasi yang berkualitas diperlukan sumber data utama dan bukan sumber data sekunder.
Data yang dikumpulkan untuk menyusun program pembangunan pendidikan terdiri dari dua macam yaitu data non kependidikan dan data kependidikan. Dengan adanya data yang dikumpulkan, akan menjadi salah satu bahan dalam pengambilan keputusan. Oleh karena itu, bila kedua data tersebut memiliki kualitas yang tinggi maka akan menghasilkan penyusunan program yang baik. Pada akhirnya, akan menentukan kualitas keputusan yang disusun, dalam arti makin tinggi kualitas data maka akan akurat keputusan yang akan diambil.
Data non kependidikan yang digunakan untuk menyusun program pendidikan meliputi :
No
Jenis Data
Sumber Data
1
Administrasi pemerintahan
Badan Pusat Statistik (BPS)
2
Demografi
Badan Pusat Statistik (BPS)
3
Geografi
Bappeda
4
Ekonomi
Dinas Perindag
5
Sosial, budaya dan agama
Dinas Pendidikan, Depag, Dinas Kesehatan
6
Transportasi dan komunikasi
DLLAJ, Dinas Pariwisata dan Dinas PU
Data pendidikan yang digunakan untuk menyusun program pendidikan adalah data persekolahan/pendidikan dan non formal. Data persekolahan meliputi prasekolah dan tiga jenjang pendidikan, yaitu :
1.TK/RA dan BA
2.SD/MI
3.SMP/MTs
4.SMA/MA dan SMK
Selain itu, dilengkapi dengan data pendidikan non formal, yaitu
1.Paket A setara SD/MI
2.Paket B setara SMP/MTs
3.Paket C setara SMA/MA dan SMK
Jenis data pendidikan yang diperlukan terdiri dari data pokok dan data pelengkap lainnya. Data pokok meliputi :
1.jumlah sekolah
2.siswa baru tingkat I
3.siswa seluruhnya
4.siswa usia sekolah
5.siswa lulusan
6.siswa mengulang
7.siswa putus sekolah
8.guru menurut ijasah tertinggi
9.ruang kelas menurut kondisi
10.fasilitas sekolah
11.pendayagunaan sarana dan
12.kurikulum.
Sedangkan untuk data pelengkap meliputi :
1.siswa menurut tingkat
2.siswa mengulang menurut tingkat
3.guru menurut latar belakang pendidikan/ijasah atau program studi
4.guru menurut program studi yang diajarkan
5.siswa tingkat III SMA menurut program pengajaran
6.sistem penjurusan di SMA
7.SMK yang melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) dan jumlah siswa
8.siswa dan lulusan SMK menurut kelompok kejuruan
9.lulusan SMK yg terserap di sektor mata pencaharian
Selain data pokok dan data pelengkap diatas, data pendukung pendidikan yang utama dan sangat diperlukan adalah :
1.Data penduduk
2.penduduk usia sekolah menurut jenis kelamin
3.jumlah kota dan desa
4.jumlah desa terpencil dan desa terpencil yang belum dapat dilayani SD/MI
5.sektor keunggulan di daerah tersebut
6.kepadatan ruang belajar
7.lapangan kerja atau sektor yang dimasuki lulusan yang tidak melanjutkan
Data pendidikan diatas merupakan data yang selanjutnya dapat disusun menjadi berbagai indikator dan dikelompokkan menjadi 3 jenis indikator, yaitu :
Post a Comment